YA Ibad adalah akronim (kepanjangan istilah) dari Yayasan Almukhlashin Ibadurrahman yang artinya hamba-hamba Allah yang diberi keikhlasan hatinya oleh Allah Yang Maha Pemurah. YA Ibad dengan berazaskan Islam dan Pancasila, didirikan di Surabaya pada tanggal 29 desember 1982 oleh peng-ide, konseptor, dan pendiri tunggal YA Ibad yaitu Bapak KH. Moch. As’ad Syukur Fauzanni. YA Ibad didirikan berdasarkan Akte Notaris No. 76, tanggal 29 Desember 1982, Akte Perubahan No. 26 tanggal 21 Juni 2005, tercatat dalam Daftar Yayasan di Depkumham RI. No. C-HT. 01.09-224 tanggal 27 September 2005. YA Ibad berkedudukan di jalan Kedungrukem IV no.43-45 Surabaya.

Latar belakang berdirinya YA Ibad didasari pada :

  • Sabda Nabi Muhammad saw : Khoirun-Nas ‘Anfa’ahum Lin-Nas yang artinya “sebaik-baik manusia ialah yang bermanfaat bagi orang lain”.
  • Penerapan Islam sebagai agama Rahmatan Lil’alamin kurang nampak dalam kehidupan nyata sehari-hari.
  • YA Ibad ingin membuktikan bahwa agama Islam itu lembut, indah, damai, dinamis, dan konstruktif serta Mu’jizat Allah SWT (Al-Qur’an) dengan cara dikaji, dipahami, dan dipraktekkan di dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai selamat, bahagia, dan sukses di dunia maupun di akhirat.

Tujuan YA Ibad

YA Ibad didirikan dengan tujuan utama untuk membentuk generasi yang benar-benar bertaqwa, berbudi pekerti luhur, dan penuh prestasi serta sangat bermanfaat bagi umat.

3 Prinsip hidup ber-YA Ibad

Tugas Hidup : beribadah kepada Allah SWT

Tujuan Hidup : hidup semata-mata mencari Ridho Allah SWT

Fungsi Hidup : menyebarkan rahmat Allah SWT kepada seluruh makhluk dan alam semesta